~ If You Know What I Mean ~

7 August 2011

7 PERSAMAAN GOSICK DAN HIDAN NO ARIA

Dua anime ini kalau diperhatikan lagi, sebenarnya memiliki banyak persamaan. (Kalau saya sendiri langsung merasakan persamaan itu ketika menontonnya) Dalam dunia per-anime-an (apaan nih) mungkin sudah menjadi hal biasa kalau ada kemiripan dalam dua buah judul anime. Tapi Hidan no Aria dan Gosick ini merupakan yang pertama kali membuat saya langsung sadar akan persamaan itu, padahal cover ceritanya sendiri bisa dibilang (sangat) berbeda. Nah, bagi yang mau menyimak apa saja persamaan-persamaan itu langsung saja lihat list di bawah:


1. Tema detektif yang digunakan
Seperti yang sudah kita tahu bahwa kedua anime ini memang mengangkat tema detektif. Untuk Gosick, cerita yang digunakan adalah cerita detektif klasik (berkaitan dengan settingnya yaitu eropa abad 20). Sedangkan Hidan no Aria bercerita tentang sekolah khusus detektif bersenjata (busou tantei), jadi cerita detektif yang lebih modern-lah istilahnya.

2. Keterkaitan dengan Sherlock Holmes
Siapa yang nggak kenal Sherlock Holmes? (kalau ada, terima nasib saja) Sebenarnya inspirasi Sherlock Holmes sendiri sudah melekat pada anime Detective Conan. Tapi ternyata dua anime ini juga ikut mengaitkan tokoh detektif fiktif tersebut kedalam ceritanya. Dalam Hidan no Aria, diceritakan bahwa Aria adalah keturunan Sherlock Holmes generasi ke-4 (padahal dengar Holmes punya anak saja saya belum pernah). Dan untuk Gosick, lebih memperlihatkan karakter Holmes dalam diri tokoh utamanya, Victorique, seperti kebiasan Victorique menghisap cerutu, sifatnya yang seperti kurang peduli terhadap orang lain dan tentu saja, pemikirannya yang sangat jenius.    

3. Penggunaan latar sekolah tapi..
Hidan no Aria dan Gosick sebenarnya sama-sama mengambil sekolah sebagai latar utama  mereka. Apalagi sekolah dari kedua anime ini digambarkan memiliki asrama sendiri tapi cerita pokoknya tidak pernah terjadi di sekolah. Kalau Gosick paling pol, ya di perpustakaan. Sedangkan Hidan no Aria biasanya hanya mengambil sekolah dalam scene-scene tambahan saja. 
 
4. Pengambilan sudut pandang
Sudut pandang yang digunakan  kedua anime adalah sudut pandang orang pertama pelaku sampingan. Dalam Hidan no Aria, Kinji merupakan tokoh utama yang dari dia-lah kita dapat mengetahui cerita tentang tokoh utama lainnya yaitu Aria. Untuk Gosick, di sini tokoh utama yang menyampaikan cerita adalah Kujo tapi cerita itu sendiri berpusat pada Victorique.

5. Penggambaran karakter utama cewek
Dalam kedua anime ini tokoh utama ceweknya, yaitu Aria dan Victorique sama-sama bertubuh mungil dan agak galak (tapi moe tentunya). Selain itu digambarkan pula bahwa keduanya memiliki kesulitan dalam hal bersosialisasi. Sehingga orang yang paling dekat dan dapat mereka percaya, ya hanya si tokoh utama cowok.

6. Sifat karakter utama cowok
Kujo dari Gosick dan Kinji dari Hidan no Aria (nama mereka aja hampir sama) memiliki sifat yang gampang disuruh-suruh. Selain itu kedua karakter ini pada awalnya sama-sama tidak menyukai si karakter utama cewek. Sehingga keduanya selalu bersikap dingin ketika berhadapan dengan mereka. Ya, meskipun pada akhirnya baik Kujo maupun Kinji jadi sangat peduli kepada Victorique dan Aria.

7. Kurangnya penjelasan tokoh lain
Yang terakhir adalah dari sisi kekurangannya. Kalau dilihat-lihat, sampai kekurangannya pun hampir sama yaitu kemunculan tokoh lain yang hanya sekilas-sekilas saja. Meskipun untuk Hidan no Aria ada sedikit penjelasan latar belakang Riko dan Shirayuki di akhir cerita dan sedikit penjelasan tentang ibu Victorique pada Gosick tapi menurut saya (pribadi) itu masih kurang.

Meskipun saya memang menemukan adanya persamaan dalam kedua anime ini tapi berhubung cerita pokok yang diambil keduanya berbeda, jadi keduanya masih layak untuk ditonton bersamaan kok ^^

No comments:

Post a Comment